Rabu, 15 Juli 2020

Pengalaman Berharga menulis Ala Jumanto


Drs. Jumanto, M. Pd. adalah narasumber belajar menulis bersama Om Jay, hari Senin, 13 Juli 2020. Be;iau lahir di Sragen, 21 Januari1966. Beliau telah membuat 10 buku pelajaran dan 3 karya buku fiksi. Pak Jumanto mengawali rutinitas menulis dari menulis puisi. Menulis puisi itu mudah. Setiap ada ide maka beliau tulis. Selingan dari menulis puisi kadang menulis cerita pendek.

Tahun 2004, Beliau ditantang oleh Prof. Dr. Sarwiji Suwandi, guru sekaligus orang tua beliau untuk menulis buku ajar. Dengan bimbingan beliau Pak Jumanto dapat menyelesaikan 3 buku ajar untuk SMP dan 5 buku ajar untuk SMA. Satu bulan pertama hanya menyelesaikan 1 buku ajar untuk kelas VII SMP/ Mts. Buku ajar untuk kelas VIII dapat diselesaikannya selama 2 minggu. Pendapatan dari menulis buku sekaligus jadi editor jauh dari pendapatan seorang guru PNS.

Pengalaman Pak Jumanto bukan hanya sebagai penulis dan editor tapi marketing dan manajer pun dijalani sampai saat ini. Di PGRI Jateng mendapat tugas sebagai Ketua Badan Penerbitan PGRI Jateng dengan Penerbitan Jateng Press. 

Berikut adalah paparan pak Jumanto seputar memulai menulis Buku!

Bagaimana Memulai?
Buatlah Outline buku yang akan kita tulis!Jika perlu buatlah sinopsis untuk ditawarkan ke Penerbit.

Ada pertanyaan  mendasar yang harus direnungkan sebelum menulis agar buku yang kita tulis baik dan benar.
  • Buku apakah yang akan ditulis?
  • Untuk siapa buku ditulis?
Bentuk , Jenis, dan isi Buku berdasarkan UU No. 3 Tahun 2017 tentang sistem perbukuan.

Bentuk:
  •  Buku cetak yang berupa teks, gambar, atau gabungan dari keduanya yang dipublikasikan dalam     bentuk cetak.
  • Buku Elektronik yang berupa teks,gambar, audio,video, atau gabungan dari keseluruhannya        yang dipublikasikan dalam bentuk elektronik.
Jenis: 
  • Buku Pendidikan: Buku yang digunakan dalam satuan atau program pendidikan pada anak usia dini, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah untuk menunjang pembelajaran. terdiri atas buku teks dan nonteks. Ketentuan lebih lanjut mengenai buku pendidikan diatur dengan peraturan Mentri.
  • Buku umum: jenis buku diluar buku pendidikan.
Isi:
Buku berisi ilmu pengetahuan, informasi, dan hiburan

Kesimpulan:
  1. Menulislah, menulis, dan menulis
  2. Tulislah tema-tema yang ada di sekeliling kita
  3. Jagalah motivasi kita dalam menulis agar kita tetap bersemangat menulis
  4. Sebagai guru banyak ide yang dapat ditulis menjadi buku.
  5. Buatlah outline agar tulisan terarah dan konseptual. Outline memudahkan penulis menciptakan klimak yang berbeda-beda.
  6. Disaat menulis hindari niat untuk mengoreksi atau mengedit. Tulis terus ide yang sedang membara.
  7. Buku yang kita tulis sesuaikan dengan masa perkembangan bahasa calon  pembaca buku kita.
  8. Dimasa sekarang banyak materi yang dapat kita kembangkan menjadi buku.
  9. Kendala kita dalam menulis adalah malas. Kita memiliki pengetahuan dan keterampilan menulis tetapi kita malas menulis.
  10. Untuk menjadi penulis bukan ditentukan bakat. Menjadi penulis karena kemauan kita untuk menulis dan akhirnya terampil menulis.
Penulis:
Muhammad Afif, S. Pd., Gr.
SD Inpres 10 Kabupaten Sorong




Tidak ada komentar:

Posting Komentar